Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, kembali tampil cukup mengesankan pada sesi Practice MotoGP Spanyol 2025.
Bagnaia berhasil menjadi yang tercepat kedua dengan torehan waktu 1 menit 36,094 detik di Sirkuit Jerez, Spanyol, Jumat (25/4/2025).
Bagi pembalap Turin, Italia itu, hasil tersebut menjadi kali keduanya mampu tampil apik pada sesi Practice.
Pada GP Qatar, Bagnaia juga mendapatkan hasil bagus pada sesi Practice.
Dua pencapaian tersebut juga membuatnya memiliki catatan waktu lebih baik daripada rekan setimnya, Marc Marquez.
Kali ini, Marquez berada di posisi keempat dengan lebih pelan 0,164 detik dari Bagnaia pada Practice MotoGP Spanyol 2025.
Bagnaia senang dengan hasil yang diraihnya sebagai tanda bahwa ia mampu tampil kompetitif.
“Saya senang dengan hasilnya, karena bagaimanapun juga saya kompetitif dengan ban medium baru, dengan ban lunak baru dan dengan ban bekas,” kata Bagnaia dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
“Tetapi dalam hal perasaan, tidak sama sekali. Segalanya berjalan cukup baik, tetapi dalam hal perasaan, tidak sama sekali,” kata Bagnaia.
”Karena saya masih sedikit kesulitan saat memasuki tikungan, saat mengerem. Kami harus meningkatkan, kami harus menemukan solusi, dan besok pagi kami akan mencoba membuat langkah kecil lainnya.”
“Tetapi saat ini, di trek ini, yang bagus untuk saya, saya merasa lebih baik, tetapi saya masih membutuhkan sesuatu yang lebih.”
“Masalahnya adalah saya tidak bisa melakukan apa yang saya lakukan tahun lalu, saya tidak bisa melakukannya.”
“Melihat Alex Marquez atau Franco Morbidelli, mereka melakukannya dengan baik.”
“Jadi mungkin kami harus mencoba fokus pada motor baru dan mencoba [menemukan] solusi yang lebih mirip dengan apa yang saya lakukan tahun lalu.”
“Tetapi, misalnya, di tikungan 5 dan 9 saya sangat kuat tahun lalu, dan kali ini saya lebih menderita.”
“Saya merasa lebih ‘teknis’, dan itulah mengapa besok pagi kami akan mencoba sesuatu untuk mengambil langkah lain,” ujarnya.
Bukan berarti Desmosedici tahun ini jelek, seperti yang ditunjukkan oleh rekan setimnya, tetapi Bagnaia masih berjuang untuk mengatasi masalahnya.
“Motor baru ini memiliki kelebihan yang berbeda. Jadi kami harus terus fokus pada hal-hal yang baik, dan mencoba memperbaiki sedikit yang salah,” ujarnya.
Bagnaia mengatakan situasinya mirip seperti pada seri GP Qatar bahwa ia mendapatkan hasil baik pada sesi Practice.
Namun, dia memilih tetap fokus untuk tidak melakukan kesalahan lagi pada sesi kualifikasi.
“Hari Jumat di Qatar juga sama, sangat mirip. Saya hanya berharap besok saya tidak melakukan kesalahan yang sama seperti saat kualifikasi di Qatar (terjatuh),” ucap Bagnaia.
“Saya pikir potensinya ada, untuk memperjuangkan posisi tiga besar, untuk kemenangan, tapi kami perlu mengambil langkah kecil besok pagi,” ujarnya.
“Saya pikir Marc saat ini, seperti pada balapan terakhir, adalah yang terkuat.”
“Alex (Marquez) mengambil banyak risiko, dan hari ini dia melakukan dua kesalahan, tetapi dia sangat kuat dalam serangan waktu.”
“Dan juga Fabio Quartararo sangat kompetitif, jadi kita lihat saja nanti. Tapi saat ini saya akan mengatakan Marc adalah orang yang harus dikalahkan,” pungkas Bagnaia.