Nintendo sepertinya benar-benar serius menanggulangi kejadian scalping yang terjadi pada konsol Switch pertama 2017 lalu. Perusahaan tersebut bahkan berjanji akan menggunakan cara khusus agar taktik serupa tidak bisa lagi dilakukan oleh scalper.
Cara Nintendo Atasi Switch 2 Diborong Scalper: Harus Benar-Benar Gamer!
Gamer yang mau melakukan pre-order konsol Switch 2 harus menghadapi berbagai persyaraan ribet yang diberlakukan oleh Nintendo. Seperti yang diperlihatkan pada halaman Nintendo ini. Terlihat kalau persyaratan untuk melakukan pre-order adalah calon pembeli sudah harus memiliki setidaknya 50 jam gameplay di konsol Switch pertama terhitung sampai 2 April 2025.
Selain itu, ada syarat kedua yang membutuhkan berlangganan Nintendo Switch Online selama 12 bulan dan juga memberikan izin untuk mengakses data pemakaian gameplay. Kelak, calon pembeli yang disetujui oleh Nintendo akan mendapatkan pemberitahuan via email pada 8 Mei 2025 nanti. Jika email sudah diterima, calon pembeli akan mendapatkan kesempatan selama 72 jam untuk membeli konsol terbaru dimaksud.
Ketentuan yang sama juga berlaku baik untuk konsol berbahasa Jepang saja ataupun konsol versi multi-bahasa. Untuk beberapa wilayah sendiri seperti UK mengharuskan langganan NSO sampai setidaknya 2 tahun dan langganan tersebut masih aktif ketika proses PO dilakukan. Bagi pengguna family, hanya pengguna yang berlangganan saja yang mendapatkan akses untuk Pre-order.
Persyaratan Ribet Demi Atas Scalper
Meski banyak yang kaget dengan persyaratan yang ribet seperti ini. Nintendo sudah mengingatkan kalau mereka memiliki cara tersendiri untuk mengatasi scalper sejak beberapa bulan lalu.
Dengan seperti ini, maka yang membeli Switch 2 nantinya adalah mereka yang benar-benar gamer yang sedang menunggu kehadiran konsol baru dimaksud, bukan reseller atau scalper yang memanfaatkan kondisi ini untuk mencari cuan. Gimana pendapat kamu?
sumber : https://natasya.web.id