
Clair Obscur: Expedition 33 garapan Sandfall Interactive tengah menjadi game yang sedang ramai dibicarakan dalam beberapa minggu belakangan ini. Hal tersebut tentu terbukti dari beragam ulasannya yang mendapatkan nilai begitu tinggi, bahkan di laman Steam-nya sendiri sudah berhasil memegang predikat “Overwhelmingly Positive”.
Saking ramainya, belakangan ini pun fans menemukan jejak internet Guillaume Broche selaku sutaradara gamenya, secara spesifik saat ia pertama kali mencari pengisi suara untuk Expedition 33 di forum Reddit (via Games Radar). Dari situ fans juga menemukan sebuah akun YouTube bernama Donpoko, yang mana dipercaya adalah milik Broche sendiri.
Walau hanya ada lima video di kanal YouTube-nya, seluruh video tersebut merupakan cuplikan cuplikan gamepaly Devil May Cry 5, yang mana ia memamerkan keahliannya dalam melawan Vergil dengan kombo SSS dan tanpa terkena damage sedikitpun.
Kamu bisa cek salah satu videonya di bawah.
Tak lama setelah banyak orang mengunjungi kanal Donpoko tersebut, muncul sebuah komentar dari dirinya sendiri yang menyebutkan “melihat kembali video ini, mungkin saya harus mencoba membuat game dengan suatu mekanisme tangkis.”
Expedition 33 dan vokalis lagu “Bury The Light”
Berbicara soal Devil May Cry 5 dan Vergil, kamu mungkin ingat dengan lagu ikonik “Bury the Light” yang ditulis oleh Casey Edwards dan dinyanyikan oleh vokalis Victor Borba. Ya, dalam Expedition 33 pun suara metal sang pria asal Kanada tersebut bisa kamu dengarkan lewat beberapa trek lagu yang digarap oleh Lorien Testard.
Borba tercantum sebagai cuan128 vokalis untuk tiga trek lagu: “Une vie à t’aimer”, “Une vie à peindre” dan “We Lost”, yang mana dinyanyikan bersama Alice Duport-Percier selaku komponis vokal. Suara Borba sejatinya sudah langsung terdengar saat sang developer mengungkap trailer perdana Expedition 33.
Nah, kira-kira bagaimana tanggapanmu brott mengenai hal ini? Yuk, langsung saja share pendapatmu di kolom koemntar ya.